Berita Umumekonomi & bisnisInfo NusantaraInternasionalPeristiwapolitik

Jumpa Pers Pembukaan Kongres KSPI Yang Ke 5 di Jakarta

KSPI dengan Tegas Menolak Omnibus Law yang di Tuangkan Lewat Press Comfrence dan Mendasain Dalam Kongres di Hotel Berbintang yang berlokasi di Jakarta Pusat.

JAKARTA , INDONESIAN NEWS.COM – Kongres KSPI ( Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia ) yang ke 5 dengan penuh hikmat . KSPI mendukung dan dalam pilihan Capres dan Cawapres mendtang, dan kini KSPI telah memilih kontrak secra langsung pada tahun 2024 mendatang. KSPI berharap ada calon presiden yang muda dan enerjik, tidak ada mahar. KSPI dengan tegas menolak Omnibus Law yang di tuangkan lewat press Comfrence dan mendasain dalam Kongres di Hotel Berbintang yang berlokasi di Jakarta Pusat.

Menurut Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) , Said Iqbal mengatakan ” Pada hari ini yang pertama membahas yang strategis baik dari isu perburuhan ya sebagaimana kawan-kawan ketahui bahwa 2022 katakan adalah dimulainya isu tahun politik di mana 2024 akan diserang cara baik Pilpres maupun Pilkada dibuat 2024 direncanakan di dalam keputusan KPU dan pemerintah dengan DPR RI yang menyikapi ke depan, kami dari KSPI untuk pembahasan omnibus law yang dipaksakan kembali undang-undang Cipta kerja yang oleh MK telah dinyatakan inkonstitusional bersyarat dan cacat formil pembahasan kembali dimasukkan dalam yang akan menimbulkan kegaduhan yang jauh lebih berharga apa yang diputuskan oleh melakukan instruksi aksi besar-besaran untuk melakukan instruksi aktif untuk menolak omnibus law yang ada di Indonesia ” kata Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal , Selasa ( 1q / 01/2021 ).

Di ungkapkan Lagi , ” ingat bagaimana elemen yang akan menggerakan sosial lainnya, Untuk itu memutuskan KSPI seluruh organisasi dan anggota KSPI yang berjumlah 2 juta orang di 32 provinsi melakukan aksi besar-besaran , kawan kawan tolong dicatat besar-besaran akan dimulai pada 14 Januari 11 Januari 2022. Untuk dua aksi menuju titik di DPR RI.
Aksi yang akan bergabung srbanyak Rp50.000 buruh , elemen gerakan dan unsur petani dan unsur Nelayan. Aksi buruh federasi Serikat Pekerja di tingkat ada PRT pekerja rumah tangga yang secara serentak aksi menolak omnibus Law Cipta kerja mendatang ” ujar .Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI).

” Pada tanggal 14 Januari 2022 ada organ Serikat Serikat Petani organ nelayan buruh migran dan bersama tuntutannya ada pada 14 Januari 2022, menolak omnibus law dua sahkan adalah apa namanya SK Gubernur terkait dengan UMK KSPI dan serikat buruh lain meminta kenaikan 5% sampai 7% termasuk Gubernur Ridwan Kamil yang melanggar hukum mengeluarkan SK gubernur yang baru terkait dengan upah minimum di atas 1 tahun itu melanggar hukum pada dasarnya kami meminta Gubernur Banten karena sudah berdamai dan DPRD Banten juga sudah ada perubahan revisi kenaikan upah minimum begitu pula daerah lain Jawa Timur Jawa Tengah kemudian juga Kepri mata Utara dan daerah-daerah lainnya ” paparnya.

“Saya lupa tolak omnibus Law sahkan RUU apa ya Saya lupa tolak omnibus Law sahkan RUU PRT 4 provinsi 4 provinsi karena partai atas permintaan ” jelas Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal kepada Reporter Indonesian News.Com dalam press Comfrence.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button