Organisasi Etnis Tionghoa PSMTI Berkolaborasi Bersama Pemrov. DKI Jakarta.
JAKARTA , INDONESIAN NEWS. COM — Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia ( PSMTI ) yang merupakan salah satu organisasi etnik Tionghoa berskala nasional , karna nama PSMTI yang organisasi kemasyarakatan etnis Tionghoa pertama di Indonesia sejak runtuhnya orde baru. PSMTI telah banyak berkontribusi dalam upaya menjaga persatuan dan kerukunan di tengah pluralitas.
PSMTI sudah diakui di pelosok indonesia karena telah berdiri di 167 Kabupaten/ Kota di 28 provinsi seluruh Indonesia, salah satunya di Jawa Tengah. PSMTI Jawa Tengah membawahi cabang PSMTI di 20 kabupaten/kota di Jawa Tengah, diantaranya Pekalongan, Pemalang, Kota Semarang, Kudus, Pati, Lasem, Kota Salatiga, Magelang, Kebumen, Gombong, Banyumas, Cilacap, dan Jepara. PSMTI tidak berpolitik praktis dan murni ingin menjalin tali persaudaraan yang erat sesama keturunan Tionghoa.
Ketika di temui Ketua Umum Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia ( PSMTI ) , Willlanto Tanta, mengatakan ,” Acara ini sangat luar biasa dari Hermawan selaku penyelenggara JMW ( Jakarta Marketing Week ) ,kami terinspirasi dari sebagai warga paguyuban Tionghoa Indonesia adalah Indonesia ,Kata Willianto Tanta , Minggu Malam ( 22/05/2022 ).
Willianto Tanta menbahkan lagi , ” Ekonomi kita memang perlu di bangkitkan sejak adanya pandemi ,walaupun dengan adaanya pandemi ini kegiatan kami tetap berjalan dengan lancar , dan program kami saat Pandemi kami ada membagikan sembako ,APD,Vitamin, dan ketika waktu bulan ramadhan juga membuka dapur umum bersama TNI POLRI yang di adakan di Sulsel,karena kebetulan kami terpilih sebagai ketua di Sulsel ” ujarnya.
” Dalam Acara ini merupakan suatu kehormatan bagi kita yang mana ini suatu kerjasama yang tidak di ragukan. Separti Hermawan katakan,harus menjadi marketing National dengan adanya penghargaan,suatu kebanggaan buat kami khususnya paguyuban ini . dan yang kegiatannya adalah sosial ,Budaya, kebersamaan dengan masyarakat Indonesia. Paguyuban ini berdiri 28 September 1998. Visi misi nya adalah kita kearah pendidikan,dan juga di perusahaan juga msk ke politik,TNI Polri ,program kita ke depan juga akan bekerjasama dengan media ,karena tanpa media kita tidak mungkin di kenal masyarakat umum dan Paguyuban ini tidak boleh berpolitik kami murni suatu ormas untuk menualun talu silaturami sesa marga Tionghoa yang ada di Indonesia ” papar Willianto Tanta kepda Reporter Indonesian News. Com.
Dalam Closing Ceremony The 10th Annual Jakarta Marketing Week 2022
untuk menutup MarkPlus 32nd Anniversary, Wakil Gubernur DKI Jakarta,
Ahmad Riza Patria menyampaikan dalam sambutanya “ Mengikuti perkembangan digital, berbagai pihak perlu
berkolaborasi di bidang pemasaran, sejalan dengan slogan Jakarta, Kota Kolaborasi. Semoga pada tahun-tahun yang akan datang kita bisa terus mengunjungi Jakarta Marketing Week.” kata Ahmad Riza Patria berharap Jakarta mampu menjadi pusat perekonomian dan bisnis negeri ini. Ia percaya peranan Hermawan Kartajaya yang dikenal sebagai Bapak Marketing Indonesia mampu mendukung visi Jakarta menjadi pusat bisnis Indonesia.
( Jonathan )
